Teman Kerja yang Dapat Menghancurkan Karier Kamu
Nikekuko - Kemampuan berkerja sama dengan teman/rekan kerja adalah salah satu cara untuk meningkatkan karier.Tetapi harus diakui, tidak semua teman kerja di kantor adalah orang-orang yang menyenangkan. Kabar baiknya.
Kamu memang harus menjaga jarak dengan mereka, karena mereka bisa saja mennghancurkan karier yang telah dibangun dengan susah payah. Terlebih jika mereka adalah tipe teman kerja seperti di bawah ini.
Teman Kerja yang Pemalas
Selalu datang terlambat, tidak pernah membaca e-mail, dan senantiasa menjawab “Saya akan mengerjakannya besok” menunda-nunda pekerjaan, sudah menjadi tanda yang jelas kalau dia adalah rekan kerja yang pemalas.
Berkerja sama dengannya adalah mimpi buruk terbesar kamu. Hal ini karena dia tidak akan menyelesaikan pekerjaannya.
Lama-kelamaan sifat pemalasnya dapat menimbulkan stres dan rasa cemas pada kamu Sebaiknya, katakan dengan jujur kalau sifat pemalasnya sangat mengganggu sekali. Kamu juga boleh menegur dan mengingatkan dirinya setiap dia tidak menyelesaikan pekerjaannya dengan baik.
Teman Kerja yang Gila Kontrol
Setiap ide yang kamu ajukan selalu ditolak mentah-mentah. Memang tidak mudah untuk berkerja sama dengan seseorang yang 'gila kontrol'.
Dia menginginkan semua berjalan sesuai dengan keinginannya. Padahal untuk mendapat karier yang gemilang kamu harus melatih daya kreativitas. Kali ini, coba gunakan kata 'kita' alih-alih 'saya' setiap kali mengajukan ide kepadanya. Hal ini akan membuatnya merasa terlibat dalam ide yang kamu ajukan.
Teman Kerja Master Delegator
“Tolong” adalah kata yang paling sering dia ucapkan. Sedikit-sedikit dia akan meminta kamu untuk menolong dirinya. Bahkan, tidak jarang dia memanfaatkan kamu untuk menyelesaikan pekerjaannya. Lebih baik tolak permintaan tolongnya. kamu juga masih punya tumpukan pekerjaan di meja.
Teman Kerja Tukang Gosip
Hobinya adalah membicarakan rekan kerja lain selama jam makan siang. Terkadang dia bahkan khusus datang ke meja kamu hanya untuk mengantarkan gosip termutakhir di kantor. Hati-hati, ladies. Rekan kerja seperti ini harus diwaspadai. Meski mengatakan kalau kamu adalah teman terbaiknya di kantor, dia tidak akan berpikir dua kali untuk membicarakan hal buruk tentang kamu ke orang lain. Hal ini karena dia ingin membangun perpecahan di kantor. Tidak perlu alasan lain untuk segera menjauhinya, kan?
Teman Keraj Banyak Bicara
Pekerjaan rekan kerja ini adalah menceritakan tentang harinya... Saat kamu sedang diburu deadline! Jangan segera bersedia untuk mendengarkan celotehannya. Sadar atau tidak, obrolannya dapat memecah konsentrasi. Semakin sering kamu mendengarkan celotehannya, semakin banyak waktu untuk menyelesaikan pekerjaan terbuang. Jadi, tidak ada salahnya untuk menolak ajakannya untuk ngobrol.