Format Balap Formula E Musim 2022 , Beda Jauh dengan Formula 1
Sebentar lagi Balap Formula E akan segera hadir di Sirkuit Ancol, Jakarta pada Sabtu 4 Juni 2022 nanti. Akan tetapi, Balap Formula E musim 2022 memiliki format kualifikasi yang berbeda jauh dengan Formula 1.
Apa bila akhir pekan balap Formula 1 menggelar sesi latihan bebas, kualifikasi dan race dalam tiga hari, balapan Formula E hanya digelar selama satu hari penuh.
Berdasarkan dari situs resmi Formula E, sesi latihan bebas pertama dan kedua akan digelar sebanyak dua kali pada sesi pagi dan masing-masing digelar selama 30 menit.
Sesi latihan bebas pertama di Formula E Jakarta akan digelar pada pukul 07:15-07:45 WIB dan sesi latihan bebas kedua pada pukul 09:00-09:30 WIB.
Lalu sesi kualifikasi pukul 10:40 sampai 11:55 WIB untuk menentukan posisi start. Namun di sesi kualifikasi ini Formula E menggunakan format yang berbeda dari Formula 1.
Adapun total 22 pembalap akan terbagi menjadi dua grup (grup A dan B) dengan masing-masing grup berisikan 11 pembalap.
Didalam penentuan letak grup A dan B ini berdasarkan peringkat di klasemen, di mana peringkat ganjil akan berada di grup A dan peringkat genap di grup B.
Setiap grup punya 12 menit untuk mencetak waktu terbaik mereka, jumlah lapnya bebas seperti kualifikasi pada umumnya, yang penting durasinya masih cukup.
Tetapi jika dalam enam menit pertama tidak mencetak waktu sama sekali, pembalap akan kena penalti.
Sehingga dari dua grup tersebut, empat pembalap tercepat masing-masing grup (total delapan pembalap) akan diadu di fase knockout atau sistem gugur.
Untuk sementara 14 pembalap lainnya yang tak lolos dari fase grup akan memenuhi grid ke-9 hingga ke-22 sesuai catatan waktu mereka di fase grup.Pada babak perempat final, ada empat duel yang dilakukan oleh delapan pembalap.
Pada peringkat 1 di grup A (A1) akan bertemu dengan peringkat 4 di grup B (B4), peringkat 2 di grup A (A2) akan ketemu dengan peringkat 3 di grup B (B3), dan seterusnya.
Pada semi final, ada pemenang duel antara A1 dan B4 yang bertemu dengan pemenang duel antara A2 dan B3.
Lalu, pemenang duel antara A3 dan B2 akan bertemu dengan pemenang antara A4 dan B1. Sehingga dua pembalap yang lolos dari semi final akan diadu di final untuk berebut pole position dan bagi yang mencetak pole position mendapat 3 poin.
Setelah itu pembalap yang kalah di final akan berada di grid ke-2 dan seterusnya berdasarkan hasil dari knockout tersebut. Namun, berbeda akan dengan F1 yang menggunakan sistem eliminasi, di mana 5 pembalap dieliminasi pada Q1 dan Q2, kemudian terjaring sepuluh besar untuk memperebutkan pole position di Q3.
Terus ke sesi balapan, di seri Formula E Jakarta nanti balapan akan digelar pada pukul 15:00 WIB. Maka balapan di Formula E sendiri menggunakan format waktu, bukan jumlah lap seperti F1.
Maka, total para pembalap akan menjalani balapan selama 45 menit ditambah 1 lap.
Menarik musim ini Formula E juga menggunakan sistem waktu tambahan atau added time layaknya pertandingan sepak bola. Pada waktu tambahan ini akan diterapkan jika terjadi insiden yang mengharuskan Safety Car (SC) keluar atau kondisi Full Course Yellow (FCY) dan waktu yang diberikan akan sama dengan berapa lama SC maupun FCY tersebut diterapkan di balapan.
Apabila SC atau FCY keluar selama 4 menit maka akan diberikan waktu tambahan 4 menit + 1 lap sebelum bendera finish dikibarkan.
Pastinya waktu tambahan ini akan menjadi tantangan tersendiri terutama dalam menghemat energi agar mobil mampu finish. Tak sabar untuk bisa menyaksikan balapan Formula E jakarta pada 4 juni nanti.