Tradisi Unik Banting Piring Keluarga Pengantin di Jerman

 

Tradisi Unik Banting Piring Keluarga Pengantin di Jerman
 

Nikekuko -  Lain ladang lain belalang, begitu juga untuk urusan  tradisi pernikahan . Di Jerman, ada tradisi pernikahan unik yang dikenal sebagai Polterabend.

 

Tradisi unik ini umumnya dilakukan oleh keluarga pengantin Jerman sekitar satu Minggu sebelum pernikahan.

 

Secara makna, Polterabend berasal dari kata polten (membuat banyak suara) dan Abend (malam). Jadi dapat dikatakan, suara yang berasal dari porselen yang pecah saat pesta di malam hari.

 

Jadi saat satu minggu hari H , pihak anggota keluarga atau teman dekat dari sang mempelai akan datang ke rumah atau lokasi acara sambil membawa piring maupun porselen.

 

Pada momen tersebut, piring dan proselen akan di pecahkan ramai-ramai. Pecahannya pun harus dibersihkan oleh sang mempelai yang akan berbahagia. Hal ini dimaksudkan agar sang mempelai dapat bekerja sama dalam masa depan perkawinan mereka.

 

Tradisi itu pun sejalan dengan ungkapan Jerman," scherben bringen Gluck" yang berarti pecahan membawa nasib baik. Hanya perlu diingat, jangan memecahkan piring atau gelas barbahan kaca, itu adalah simbol kesialan.

 

Biasanya tradisi Polterabend tersebut akan berlangsung sepanjang malam hingga pagi. Tradisi ini pastinya menyenangkan bagi para tamu dan keluarga sang calon mempelai, tapi untuk sang mempelai malah terdengar seperti kerja keras.