Bahaya! Efek Samping Obat yang Harus Diketahui
Nikekuko.com - Kita semua mungkin pernah mendengar, atau bahkan mengalami efek samping obat. Sebenarnya efek samping obat itu apa sih? Dampak/efek samping obat adalah efek yang tidak diinginkan yang muncul pada saat pemakaian suatu obat pada dosis terapinya.
Artinya dari efek yang tidak diinginkan itu contohnya seperti cerita saya di atas. Kita minum obat batuk untuk meredakan batuk, dan batuk reda seperti yang di inginkan, namun ada efek mengantuk yang tidak dinginkan. Mengantuk itulah yang disebut dengan efek samping dari obat batuk yang saya konsumsi.
Dari penggunaan suatu obat apa sajakah efek samping yang dapat terjadi?
Semua obat memiliki efek sampingnya masing-masing, berbeda dari satu obat ke obat lainnya. Pada informasi mengenai efek samping obat terdapat dalam label yang menyertai kemasan obat tersebut. Hal ini efek samping obat dapat bervariasi mulai dari efek yang ringan dan cukup umum terjadi seperti mual dan muntah, hingga efek samping yang jarang terjadi namun dapat bersifat fatal seperti serangan jantung.
Obat apa sajakah yang memiliki efek samping?
Pada setiap obat pasti memiliki efek samping yang tidak diharapkan. Akan tetapi, efek samping ini tidak serta merta terjadi kepada semua orang yang mengonsumsi obat tersebut. Efek samping yang sering terjadi, ada pula yang jarang, bahkan sangat jarang terjadi.
Misalnya, obat ibuprofen untuk menurunkan demam dan meredakan nyeri. Obat ini memiliki efek samping nyeri ulu hati karena peningkatan produksi asam lambung (heartburn) yang terjadi pada sekitar 3 hingga 9 persen populasi yang mengonsumsi obat ini, dan juga memiliki efek samping gagal ginjal namun hanya terjadi pada kurang dari satu persen pasien saja.
Lantas, bagaimana cara mencegah terjadinya efek samping obat?
Dari penjelasan mungkin Anda merasa panik dan was-was dalam mengonsumsi obat-obatan. Tetapi, tenang saja, Anda bisa kok mereduksi resiko terkena efek samping obat! Pertama-tama, tanyakan kepada dokter atau apoteker Anda mengenai efek samping obat yang mungkin timbul dari obat yang akan Anda konsumsi, serta seberapa besar kemungkinan terjadinya efek samping tersebut. Hahlinya yaitu dokter atau apoteker Anda pasti akan memberikan saran bagaimana cara mengenali efek samping tersebut, dan cara untuk menguranginya jika memungkinkan. Misalnya, untuk mengatasi efek samping heartburn pada penggunaan ibuprofen tadi, ibuprofen disarankan diminum setelah makan.
Bagaimana bila mengalami efek samping obat?
Apabila setelah mengonsumsi obat Anda merasa mengalami efek samping dari obat tersebut, ada beberapa opsi yang dapat Anda lakukan. Apa bila Anda merasa bahwa efek samping obat tersebut cukup berat dan mengganggu, Anda bisa berbicara kepada dokter Anda. Seperti contohnya, jika setelah minum obat Anda merasakan gejala alergi seperti gatal, bengkak, bahkan hingga sesak napas.
Dapat kita siasati beberapa pilihan yang dapat dilakukan, misalnya menyesuaikan dosis obat hingga ke level yang tetap menyembuhkan namun dengan efek samping paling minimal, atau mengganti dengan pilihan obat lain yang bekerja sama namun memiliki efek samping yang lebih dapat ditoleransi.
Akan tetapi, jika Anda merasa bahwa efek samping yang terjadi cukup ringan dan dapat Anda tangani sendiri, maka Anda tidak harus pergi kembali ke dokter untuk mengatasinya. Seperti contohnya, jika obat Anda mengakibatkan mengantuk, maka Anda dapat menyiasatinya dengan menghindari pekerjaan yang membutuhkan konsentrasi tinggi setelah meminum obat tersebut. Itulah hal-hal yang sebaiknya Anda ketahui mengenai efek samping obat.Semoga bermanfaat.