Trump Pindah Negara

PR nikekuko.online- Pertarungan dalam memperebutkan predikat Presiden ke-59 di Amerika telah berakhir dan dimenangkan oleh sang penantang Joe Biden, pil pahit harus di telan oleh petahana (Trump), yang mana seperti pernyataannya saat kampanye,"jika kalah saya akan pindah negara",ujarnya.

Disamping itu Joe Biden beserta wakilnya Kamala Harris, menuntaskan kemenangan setelah negara bagian Pennsylvania mengumumkan hasil pemungutan suara diwilayahnya. Sabtu, 7 November 2020, Joe dan Kamala unggul dengan perolehan total 284 sistem suara elektoral, yang mana jika pasangan kandidat mendapatkan total 270 electoral college votes maka pasangan kandidat tersebut menjadi pemenangnya.Sokongan suara dari negara bagian Penssylvania ini langsung memastikan keunggulan bagi capres yang di usung oleh partai Demokrat untuk menjadi Presiden Amerika ke-59 masa jabatan  2020-2024.

Mengutip seperti yang dilansir oleh The Independent, Trump di saat kampanyenya di negara bagian Georgia (17/10/20), Trump akan angkat kaki dari negera tersebut seandainya dikalah dalam pertarungan memperubutkan tampuk kepemimpinan tertinggi di Amerika tersebut, Trump yang juga sering memamerkan sikap arogan, berkata kasar dan juga sering merendahkan bawahannya dengan kata-kata "you're fired", belum lagi kebijakan luar negeri Trump yang sering membuat konfrontasi.

Dimasa kepemimpinan Trump mengklaim Amerika adalah negara terhebat di seluruh dunia, namun berbagai lembaga survei sering mengatakan, citra Trump di luar negeri tidak begitu baik. Persentasi public yang memandang positif tentang USA turun dengan draktis hingga menyentuh angka terendah, selama 20 tahun ini.

Sabtu, 7 November 2020 dalam pidato politiknya, Trump juga mengatakan bahwa dia dikalahkan oleh kandidat terburuk ada dalam sejarah politik di negara tersebut. Seperti yang kita ketahui Trump juga dikenal dengan sikap arogannya, mungkin sikap inilah yang tidak disukai oleh rakyat Amerika, sehingga rakyat Amerika menginginkan presiden yang baru.

Sabtu, 7 November 2020 malam waktu Amerika, kedua kandidat telah menyampaikan pidato politik dihadapan para pendukungnya.

Di sisi lain, dengan kemenangan Joe Biden sebagai Presiden USA, dunia sangat berharap agar Joe Biden mampu mendorong Palestina- Israel untuk melakukan perundingan, karena ini adalah sebuah langkah politik yang ditebas dimasa Trump, demikian analisa para pengamat hubungan internasional berpendapat.