Pawang Hujan Menurut Islam, Haram atau Boleh?

 

Pawang Hujan Menurut Islam, Haram atau Boleh?

 Nikekuko.com - Aksi pawang hujan MotoGP Mandalika Rara Istiani Wulandari kini tengah menjadi sorotan di jagat maya, lantaran melakukan ritual secara tradisional saat menahan turunnya hujan.

Jauh sebelum heboh pawang hujan di di Sirkuit Mandalika, Ustaz Abdul Somad atau UAS telah membicarakan soal hukum Islam tentang profesi tersebut. Suatu ketika, UAS pernah ditanya jemaah soal penggunaan pawang hujan dalam pandangan Islam.

Dalam ceramah yang diunggah oleh akun Youtube Arek Pati, UAS menyinggung beberapa hal yang kerap kali dilakukan atau dihadirkan dalam prosesi ritual yang diminta atau ditujukan oleh pawang hujan.

Menurut UAS, segala permintaan itu dan segala prosesi yang dilakukan pawang adalah syarat yang diberikan oleh jin.

"Itu syarat dari jinnya, kata jinnya aku bisa menahan awan ini," kata UAS. Hanya saja, jika yang dilakukan adalah berdoa, maka hal itu diperbolehkan. Terlebih dalam doa itu melibatkan ulama.

"Kalau mintanya sama tuan syekh (ulama) tidak ada syarat-syarat yang kotor kita sama-sama berdoa. Mudah-mudahan Allah SWT mengabulkan, maka tak masalah," katanya.

UAS juga menyinggung soal permintaan aneh-aneh dari bala bantuan jin ketika manusia meminta sesuatu. Menurutnya, ini sangatlah tidak boleh dituruti.

Hal yang sama juga dikatakan Ustaz Khalid Basalamah. Dia mengatakan, jika berkaca pada ajaran agama Islam, mempercayai pawang hujan hukumnya haram. Hal itu diutarakan oleh pendakwah Ustaz Khalid Basalamah melalui akun Twitter @eshatehsyah.

"Pawang hujan itu dukun atau penyihir. Taro telur di belakang rumah, taro keris supaya tidak hujan itu jin yang jaga," kata Khalid Basalamah.

Ustaz Khalid Basalamah lantas menegaskan bahwa dalam Islam hukumnya haram bagi seseorang yang menggunakan jasa pawang hujan.

"Pawang hujan itu dukun tidak boleh dipercayai, haram dalam Islam. Walaupun mereka pakai baca-bacaan Al Quran jangan percaya," katanya.

"Ada acara terus hujan, ya biarin kan rahmat dari Allah. Kalau hujan terus tunda di hari lain," ujarnya. Jadi acaranya jangan pada waktu musim hujan.