Paragraf Deduktif dan Induktif: Pengertian dan Contoh-contohnya

www.N i k e k u k o.com
 

Paragraf Deduktif dan Induktif: Pengertian dan Contoh-contohnya
 

Pengertian Paragraf Deduktif

Paragraf deduktif adalah jenis paragraf yang bermula dengan penjabaran tentang hal-hal umum kemudian menjurus ke hal khusus. Pada paragraf deduktif, letak kalimat utama berada di awal paragraf.

Ciri-ciri jenis paragraf deduktif adalah sebagai berikut:

    - Kalimat utama atau ide pokok ada pada kalimat pertama paragraf.
    - Polanya umum-khusus-khusus-khusus.
    - Kalimat utama diperinci dengan kalimat penjelas.

Contoh Paragraf Deduktif

  • Kecelakaan akibat mengantuk masih sering terjadi. Terhitung, sepanjang tahun 2022, sudah 12 orang meninggal karena kecelakaan mobil, terutama di jalan Liku sembilan. Mengendarai mobil saat mengantuk bisa menyebabkan kecelakaan beruntun yang berakibat merugikan banyak orang. Insiden kecelakaan karena mengantuk ini bisa terjadi kapan saja, baik siang maupun malam.

Contoh paragraf deduktif tentang pendidikan

  •  Saat ini, kegiatan belajar mengajar bisa dilakukan secara online tanpa perlu tatap muka. Zaman teknologi yang sudah sangat canggih seperti sekarang, ada banyak situs internet yang menawarkan jasa belajar online, baik yang berbayar atau gratis.  Cara belajar di mana saja dan kapan saja jadi salah satu keunggulan belajar online. Siswa pun bisa memilih mata pelajaran apa saja, sesuai yang hendak dipelajari saat itu, mulai dari Biologi sampai bahasa Indonesia.

Contoh paragraf deduktif sebab akibat

  •  Adanya penyalahgunaan narkoba bisa menyebabkan dampak negatif bagi yang menggunakan. Diantara akibat yang muncul dari penyalahgunaan narkoba adalah adanya gangguan mental. Pemakai bisa mengalami kondisi mental yang membuatnya terlihat seperti orang gila. Narkoba pun jadi pemicu perilaku aneh para pengguna yang bisa merugikan orang lain bahkan diri sendiri.


Pengertian Paragraf Induktif

Paragraf induktif adalah paragraf yang kalimat utamanya terletak di akhir paragraf.  Dan jenis paragraf induktif diawali dengan kalimat-kalimat penjelas berupa fakta, contoh, rincian, atau bukti yang kemudian disimpulkan pada kalimat akhir paragraf.

Ciri-ciri jenis paragraf induktif adalah sebagai berikut:

    - Diawali dengan penjelasan khusus.
    - Digeneralisasikan atau disimpulkan berdasarkan penjelasan khusus di akhir paragraf.
    - Kalimat utama terletak di akhir paragraf (kesimpulan).
    - Polanya khusus-khusus-khusus-umum.
 

Paragraf induktif, ada beberapa jenis yakni generalisasi, analogi, sebab akibat, dan perbandingan.
Contoh Paragraf Induktif. Agar lebih paham lagi mengenai paragraf induktif, ada baiknya kita simak yuk contoh paragraf induktif di bawah ini.
 

Contoh paragraf induktif singkat

  • Ujian semester sudah selesai, nilai semua murid dievaluasi. Faktanya, ada sebagian nilai siswa yang nilainya melebihi standar kelulusan, yakni sebanyak 13 siswa. Sementara itu 9 siswa mendapatkan nilai standar kelulusan, dan tidak ada siswa yang mendapat nilai di bawah rata-rata. Oleh sebab itu, bisa dibilang bahwa kegiatan pembelajaran pada sekolah tersebut berhasil.

Contoh paragraf induktif tentang lingkungan

  • Untuk warga perkotaan, membuang sampah seenaknya ke dalam sungai sudah jadi kebiasaan bahkan tradisi sejak dulu.  Sedangkan, kebiasaan buruk ini sudah dirasakan akibatnya hampir setiap tahun. Sehingga sampah-sampah ini bisa menyebabkan aliran sungai terhambat dan akhirnya menimbulkan banjir. Sudah biasa apabila banjir yang terjadi di perkotaan seringkali disebabkan oleh tumpukan sampah yang menghambat aliran sungai.


 Contoh paragraf induktif tentang pendidikan

  • Adanya belajar dengan sistem SKS alias Sistem Kebut Semalam bukanlah hal yang patut dicontoh. Bahkan  kalau esok harinya adalah hari ujian. Akibat yang bisa dirasakan adalah rasa kantuk ketika sedang mengerjakan ujian. Sehingga, persiapkan diri dan mulai belajar sejak jauh-jauh hari sebelum waktu ujian tiba.


 Contoh paragraf induktif tentang kesehatan

  • Segalanya jika dilakukan secara berlebihan bukanlah hal yang baik.  Begitu halnya seperti mengonsumsi makanan.  Akibat terlalu banyak makan juga bisa mendatangkan berbagai macam penyakit. Contohnya saja obesitas, serangan jantung, stroke, atau penyakit-penyakit lain seperti kolesterol dan gula. Maka dari itu, makanlah sesuai dengan kebutuhan tubuh demi menjaga kesehatan jangka panjang.


Contoh paragraf induktif sebab akibat

  •  Bayu adalah anak yang sangat baik hati. Dia selalu membantu teman-temannya yang sedang membutuhkan, seperti membantu menjelaskan pelajaran yang belum dimengerti. Seringkali pula, Bayu ikut membantu teman-temannya dalam mengejar nilai yang masih di bawah rata-rata. Selain membantu teman, Bayu pun senang membantu guru-guru. Dia tak segan-segan membantu para gurunya dengan membawakan buku-buku ke kelas atau ruang guru. Karena itu, tak heran apabila semua teman sekelas bahkan guru-guru pun sangat menyukai perilaku baik Bayu.